Langsung ke konten utama

Antara 'dia' dan 'Dia'


Oleh: ja'far shodiq


ada fi'il ada fa'il
ada hidup ada cinta
cinta berfa'il diriku
sementara dia adalah maf'ul bihnya

tatsniyah dan jama' bukanlah cintaku
mufrodlah cintaku
hanya satu
hanya pada dia

kalau di ilmu nahwu
dia masuk isim ma'rifat
sifatnya bukan umum
melainkan khusus pada dia

ketika ajnabi bersamanya
ia selalu taat menunduk
sama dengan مََرَرْتُ بِزَيْدٍ
zaid tertunduk bila ba' bersamanya

tapi bila mahrom berada
ia selalu tegak di atas
sama halnya mabninya اَنْتَ
fathah selalu di atas تَ

cantik adalah na'atnya
bidadari adalah badalnya
sholihah adalah taukidnya
cahaya sebagai 'athofnya

ku selalu memikirkan dia
tapi belum tentu dia memikirkanku
muncul kalimat istifham dalam diriku
kenapa ku memikirkan dia?

apakah di zaman khal
dia juga memikirkanku
apakah di zaman istiqbal
dia akan bersamaku

لَم يَضْرِبْ
ب bagai diriku
diam tak berutik
termatikan oleh huruf لَم

ku sadari
ku tak mau tertipu oleh dia
fi'il yang aslinya mabni
ternyata mu'rob pun bersamanya

ada dzat yang lebih pantas ku pikirkan
Dialah Allah
disaat ku memikirkan Dia
pastilah Dia juga memikirkan ku

Ya Robbi
jadikanlah
detik-detikku
terisi oleh-Mu


Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH ASBAB Al-NUZUL SURAT AL-BAQARAH AYAT 196, 197, DAN 198

MAKALAH ASBAB Al-NUZUL SURAT AL-BAQARAH AYAT 196, 197, DAN 198 Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Asbab al-Nuzul Dosen Pengampu: Dr. Zaenal Arifin Madzkur, MA Disusun Oleh: Ja’far Shodiq Majdi Hafizhur Rahman INSTITUT PERGURUAN TINGGI ILMU AL–QUR’AN JAKARTA PROGRAM STUDI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR FAKULTAS USHULUDDIN 2019 BAB I PENDAHULUAN A.   Latar Belakang Ada banyak bingkai ilmu untuk memahami dan menafsirkan al-Qur’an. Dalam ulumul qur’an misalnya, ada sederet bab tentang bermacam-macam prinsip keilmuan dalam al-Qur’an. Salah satunya adalah Asbab al-Nuzul , Quraish Shihab dalam bukunya “Kaidah Tafsir” mengutip tentang definisi asbabun nuzul yang populer di kalangan ulama yaitu berbagai peristiwa yang terjadi semasa turunnya ayat al-Qur’an, baik peristiwa tersebut terjadi sebelum maupun sesudah turunnya ayat dan dimana peristiwa tersebut berkaitan atau dapat juga dikaitkan dengan peristiwa tersebut. [1...

MAKALAH TAFSIR AL-IBRIZ

MAKALAH TAFSIR AL-IBRIZ Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Perkembangan Tafsir di Indonesia Dosen pengampu: Ansor Bahary, MA. Disusun Oleh : Ja’far Shodiq Ahmad Mubarok Alyamamah INSTITUT PERGURUAN TINGGI ILMU AL – QURAN ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR FAKULTAS USHULUDDIN 2020 BAB I PENDAHULUAN Al-Qur’an merupakan firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW., dengan berbahasa Arab sebagai petunjuk bagi manusia, menjadi penjelas bagi segala sesuatu yang mengetahui dan yang bersedia   mendengarkan. [1] Sebagai firman Allah SWT., al-Qur’an adalah media yang dijadikan alat komunikasi   Allah SWT., dengan manusia. Perintah, larangan, kabar gembira, kabar buruk, petunjuk Allah SWT., hanya dapat diketahui oleh manusia melalui firman-Nya. Inilah yang menjadikan al-Qur’an sebagai petunjuk penting dalam agama Islam. Harus diingat, bahwa pemeluk agama Islam bukan hanya pada lokalitas tertentu yang mempunyai ...
Hai yogya? Bagaimana kabarmu? Iya, kamu.. Kamu tempat kelahiranku Kamu yang membesarkanku Kamu yang menjadi guruku Kamu yang selalu ku rindu Kamu yang selalu ku cinta Kamu yang selalu ku bangga Kamu yang selalu mengingatkanku, Bahwa sejauh kemanapun aku pergi, Kamulah tempatku kembali...